MQ Travel (Haji & Umrah) 2013


(untuk mwlihat lebih jelas Jadwal Umroh MQ TRAVEL 2013, silakan klik gambar diatas)

JADWAL DAN HARGA DAPAR BERUBAH SEWAKTU WAKTU TANPA MENGURANGI NILAI IBADAH
A . PERSYARATAN PENDAFTARAN

1. Mengisi formulir pendaftaran Umroh dan menyerahkan kelengkapan dokumen sebagai berikut:

  • Menyerahkan paspor asli yang masih berlaku minimal 7 (tujuh) bulan. Nama dalam Passpor minimal 3 kata. Contoh: Vanda Rafika Dilapanga
  • Buku Nikah asli bagi suami istri yang pergi bersama
  • Foto berwarna dgn latar belakang putih dan wajah/muka diperbesar 80 % dengan ukuran 4 x 6 = 4 lb
  • FC KTP, KK dan Passport masing-masing 1 lembar.
  • KTP atau KK asli bagi wanita berumur 45 tahun keatas.
  • Akte lahir atau ijazah asli bagi anak dibawah usia 17 tahun bila pergi bersama orang tua laki laki.


  1. Membayar uang muka minimal USD$ 500.
  2. Membayar administrasi sebesar Rp 400.000,- bagi wanita yang berumur dibawah 45 tahun dan berangkat sendiri.
  3. Membayar tambahan biaya 1.000.000,- diluar biaya Umroh untuk biaya (Airport Tax, Perlengkapan, Manasik,Handling Bandara).
  4. Jamaah harus sudah memiliki kartu vaksin Miningitis.
  5. Semua kelengkapan dokumen dan pelunasan pembayaran harus sudah di terima MQ Travel 30 hari sebelum keberangkatan.
  6. Pelunasan biaya umroh paling lambat 1 (satu) bulan sebelum tanggal keberangkatan.


B. KETENTUAN
1. Jamaah beresiko tinggi (risti) dan berusia diatas 60 tahun harus didampingi oleh keluarga yang sehat.
2. Jamaah harus dalam kondisi sehat Jasmani dan Rohani.
3. Jamaah harus mendaftar sendiri (tidak boleh diwakilkan).
4. Harga dapat berubah sewaktu waktu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu. (Biasanya menyesuaikan perubahan harga dari pihak
ketiga seperti Hotel, Penerbangan, Visa dll).
5. Bila pilihan paket kamar yang dipilih tidak tersedia sampai dengan batas waktu yang telah ditentukan, maka jamaah bersedia
untuk disesuaikan dengan paket kamar yang tersediatermasuk harga paket kamar.
6. Bila terjadi sesuatu yang tidak terduga bagi calon jama'ah Umrah dan terpaksa membatalkan diri maka akan dikenakan biaya
pembatalan sebagai berikut:
a. USD 50 bila membatalkan setelah pendaftaran
b. USD 50 ditambah biaya yang telah dikeluaran kepada pihak ketiga bila pembatalan setelah pendaftaran
Persyaratan pembatalan tersebut tidak berlaku untuk program Umroh Romadhon.




REKENING BANK:



CIMB NIAGA, Cabang Kramat Jati
a/n PT Manajemen Qolbu Tauhiid
Rekening Rupiah : 241-01-00-271-003
Rekening Dolar : 241-02-000-91002



Bank Mandiri, cabang Woltermonginsidi Jakarta
a/n.PT Manajemen Qolbu Tauhiid
Rupiah 126-001 000 0007
Dolar 126-00 11 22 11 23

PENDAFTARAN & INFORMASI

AGEN BOGOR
Ruko Johar Grande No. 3, 
Jln. Johar Raya, Taman Cimanggu, Tanah Sareal, Bogor Telp./Fax. 0251-8358441
Contact Person: 
Suminta 08568014326;
PIN BB : 28BC7278



dokumentasi: 







(untuk mwlihat lebih jelas Jadwal Umroh MQ TRAVEL 2013, silakan klik gambar diatas)

JADWAL DAN HARGA DAPAR BERUBAH SEWAKTU WAKTU TANPA MENGURANGI NILAI IBADAH
A . PERSYARATAN PENDAFTARAN

1. Mengisi formulir pendaftaran Umroh dan menyerahkan kelengkapan dokumen sebagai berikut:

  • Menyerahkan paspor asli yang masih berlaku minimal 7 (tujuh) bulan. Nama dalam Passpor minimal 3 kata. Contoh: Vanda Rafika Dilapanga
  • Buku Nikah asli bagi suami istri yang pergi bersama
  • Foto berwarna dgn latar belakang putih dan wajah/muka diperbesar 80 % dengan ukuran 4 x 6 = 4 lb
  • FC KTP, KK dan Passport masing-masing 1 lembar.
  • KTP atau KK asli bagi wanita berumur 45 tahun keatas.
  • Akte lahir atau ijazah asli bagi anak dibawah usia 17 tahun bila pergi bersama orang tua laki laki.


  1. Membayar uang muka minimal USD$ 500.
  2. Membayar administrasi sebesar Rp 400.000,- bagi wanita yang berumur dibawah 45 tahun dan berangkat sendiri.
  3. Membayar tambahan biaya 1.000.000,- diluar biaya Umroh untuk biaya (Airport Tax, Perlengkapan, Manasik,Handling Bandara).
  4. Jamaah harus sudah memiliki kartu vaksin Miningitis.
  5. Semua kelengkapan dokumen dan pelunasan pembayaran harus sudah di terima MQ Travel 30 hari sebelum keberangkatan.
  6. Pelunasan biaya umroh paling lambat 1 (satu) bulan sebelum tanggal keberangkatan.


B. KETENTUAN
1. Jamaah beresiko tinggi (risti) dan berusia diatas 60 tahun harus didampingi oleh keluarga yang sehat.
2. Jamaah harus dalam kondisi sehat Jasmani dan Rohani.
3. Jamaah harus mendaftar sendiri (tidak boleh diwakilkan).
4. Harga dapat berubah sewaktu waktu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu. (Biasanya menyesuaikan perubahan harga dari pihak
ketiga seperti Hotel, Penerbangan, Visa dll).
5. Bila pilihan paket kamar yang dipilih tidak tersedia sampai dengan batas waktu yang telah ditentukan, maka jamaah bersedia
untuk disesuaikan dengan paket kamar yang tersediatermasuk harga paket kamar.
6. Bila terjadi sesuatu yang tidak terduga bagi calon jama'ah Umrah dan terpaksa membatalkan diri maka akan dikenakan biaya
pembatalan sebagai berikut:
a. USD 50 bila membatalkan setelah pendaftaran
b. USD 50 ditambah biaya yang telah dikeluaran kepada pihak ketiga bila pembatalan setelah pendaftaran
Persyaratan pembatalan tersebut tidak berlaku untuk program Umroh Romadhon.




REKENING BANK:



CIMB NIAGA, Cabang Kramat Jati
a/n PT Manajemen Qolbu Tauhiid
Rekening Rupiah : 241-01-00-271-003
Rekening Dolar : 241-02-000-91002



Bank Mandiri, cabang Woltermonginsidi Jakarta
a/n.PT Manajemen Qolbu Tauhiid
Rupiah 126-001 000 0007
Dolar 126-00 11 22 11 23

PENDAFTARAN & INFORMASI

AGEN BOGOR
Ruko Johar Grande No. 3, 
Jln. Johar Raya, Taman Cimanggu, Tanah Sareal, Bogor Telp./Fax. 0251-8358441
Contact Person: 
Suminta 08568014326;
PIN BB : 28BC7278



dokumentasi: 






Detail

Koreksi Kesalahan Mendidik Anak

Rp 36.000,00
Siapa bilang mendidik anak itu gampang?

Banyak pernik-pernik dan liku-liku yang harus dihadapi. Semuanya membutuhkan kesabaran, keuletan, dan ketepatan tindakan dari orang tua. Salah mendidik anak akan menimbulkan banyak dampak negative, yang akan menyengsarakan orang tua dan anak itu sendiri.

Islam telah memberikan seperangkat tuntunan berdasarkan petunjuk Al-Quran dan As-Sunnah tentang tips sukses mendidik anak. Islam juga memberikan solusi praktis terhadap berbagai problem dalam pendidikan anak. Siapa yang mampu mengaplikasikan tuntunan mendidik anak menurut Al-Quran dan As-Sunnah, maka ia akan menuai hasil yang membahagiakan. Yakni lahirnya anak shalih dan shalihah di tengah-tengah keluarga kita.

Semoga!

 Buku ini menyajikan beberapa resep Islami dalam mendidik anak. Juga memberikan koreksi kritis terhadap berbagai kesalahan orang tua dalam mendidik anak, berikut solusi praktisnya.

Semua dijabarkan dengan lugas, berdasarkan perspektif Al-Quran dan As-Sunnah.

Wahai para orang tua, didiklah anakmu dengan benar.

Detail Produk
ISBN: 978602974736
Januari 2012
Penerbit: Nabawi
Ukuran: 14,5 x 20,5 cm
Halaman: 246
Bahan: HVS Berat: 276 gram
Rp 36.000,00
Siapa bilang mendidik anak itu gampang?

Banyak pernik-pernik dan liku-liku yang harus dihadapi. Semuanya membutuhkan kesabaran, keuletan, dan ketepatan tindakan dari orang tua. Salah mendidik anak akan menimbulkan banyak dampak negative, yang akan menyengsarakan orang tua dan anak itu sendiri.

Islam telah memberikan seperangkat tuntunan berdasarkan petunjuk Al-Quran dan As-Sunnah tentang tips sukses mendidik anak. Islam juga memberikan solusi praktis terhadap berbagai problem dalam pendidikan anak. Siapa yang mampu mengaplikasikan tuntunan mendidik anak menurut Al-Quran dan As-Sunnah, maka ia akan menuai hasil yang membahagiakan. Yakni lahirnya anak shalih dan shalihah di tengah-tengah keluarga kita.

Semoga!

 Buku ini menyajikan beberapa resep Islami dalam mendidik anak. Juga memberikan koreksi kritis terhadap berbagai kesalahan orang tua dalam mendidik anak, berikut solusi praktisnya.

Semua dijabarkan dengan lugas, berdasarkan perspektif Al-Quran dan As-Sunnah.

Wahai para orang tua, didiklah anakmu dengan benar.

Detail Produk
ISBN: 978602974736
Januari 2012
Penerbit: Nabawi
Ukuran: 14,5 x 20,5 cm
Halaman: 246
Bahan: HVS Berat: 276 gram
Detail

Mukjizat Shalat Dhuha

Rp 35.000,00
Sungguh menakjubkan. Setiap amal ibadah dalam Islam, diantaranya sholat, dalam hal ini sholat Dhuha, memiliki banyak "mukjizat". Terdapat berbagai manfaat dan keajaiban yang bisa dipetik darinya, mulai dari aspek kesehatan, mental, dan psikologis, hingga materi; di samping janji pahala yang besar dari Allah SWT. Tak heran jika Nabi SAW sampai mewasiatkan pelaksanaannya. Sementara itu, dalam hadist Qudsi, Allah berfirman, "Wahai anak Adam, janganlah kamu merasa lemah (kehilangan kesempatan) untuk beribadah kepada-Ku dengan cara mengerjakan Sholat empat rakaat dia awal waktu siangmu (dhuha), niscaya akan Aku cukupkan untukmu di akhir harimu!"(HR.Abu Dawud)

Dengan berlandaskan dalil-dalil yang shahih, buku ini mengurai sholat Dhuha dan hal-hal yang terkait dengannya. Pembahasannya menggunakan bahasa yang lugas dan simpel, sehingga mudah dipahami oleh siapa saja. Temukan mutiara-mutiara bergarga di dalamnya!

Makna, urgensi, kedudukan dan hikmah pensyariatan sholat dalam islam. > pengaruh dan manfaat Sholat, pandangan cendikiawan barat tentang sholat dan tingkatan manusia dalam menunaikan sholat. > Hakikat dan Nilai waktu Dhuha. > Perintah bekerja dan mencari rezeki serta tercelanya orang yang malas. > Hakikat Rezeki dan Kekayaan. > pintu-pintu rezeki, sholat Dhuha sebagai salah satunya. > Fiqih Sholat Dhuha : Hukum, Keutamaan, waktu pelaksanaan, jumlah Rakaat, dan sifat sholat Dhuha. Buku ini dilengkapi pula dengan kajian tentang Doa/munajat yang meliputi :
Faktor penyebab dan penghalang terkabulnya doa; kapan dan dimana doa dikabulkan serta bentuk-bentuk doa mustajab; plus munajat Qur'ani serta dzikir ma'tsur pagi dan petang.

Judul Buku : Mukjizat Shalat Dhuha (Hardcover)
Penulis : Musthafa Karim
Penerbit : WIP
 Harga buku : Rp. 35.000; (belum termasuk ongkos kirim)
Rp 35.000,00
Sungguh menakjubkan. Setiap amal ibadah dalam Islam, diantaranya sholat, dalam hal ini sholat Dhuha, memiliki banyak "mukjizat". Terdapat berbagai manfaat dan keajaiban yang bisa dipetik darinya, mulai dari aspek kesehatan, mental, dan psikologis, hingga materi; di samping janji pahala yang besar dari Allah SWT. Tak heran jika Nabi SAW sampai mewasiatkan pelaksanaannya. Sementara itu, dalam hadist Qudsi, Allah berfirman, "Wahai anak Adam, janganlah kamu merasa lemah (kehilangan kesempatan) untuk beribadah kepada-Ku dengan cara mengerjakan Sholat empat rakaat dia awal waktu siangmu (dhuha), niscaya akan Aku cukupkan untukmu di akhir harimu!"(HR.Abu Dawud)

Dengan berlandaskan dalil-dalil yang shahih, buku ini mengurai sholat Dhuha dan hal-hal yang terkait dengannya. Pembahasannya menggunakan bahasa yang lugas dan simpel, sehingga mudah dipahami oleh siapa saja. Temukan mutiara-mutiara bergarga di dalamnya!

Makna, urgensi, kedudukan dan hikmah pensyariatan sholat dalam islam. > pengaruh dan manfaat Sholat, pandangan cendikiawan barat tentang sholat dan tingkatan manusia dalam menunaikan sholat. > Hakikat dan Nilai waktu Dhuha. > Perintah bekerja dan mencari rezeki serta tercelanya orang yang malas. > Hakikat Rezeki dan Kekayaan. > pintu-pintu rezeki, sholat Dhuha sebagai salah satunya. > Fiqih Sholat Dhuha : Hukum, Keutamaan, waktu pelaksanaan, jumlah Rakaat, dan sifat sholat Dhuha. Buku ini dilengkapi pula dengan kajian tentang Doa/munajat yang meliputi :
Faktor penyebab dan penghalang terkabulnya doa; kapan dan dimana doa dikabulkan serta bentuk-bentuk doa mustajab; plus munajat Qur'ani serta dzikir ma'tsur pagi dan petang.

Judul Buku : Mukjizat Shalat Dhuha (Hardcover)
Penulis : Musthafa Karim
Penerbit : WIP
 Harga buku : Rp. 35.000; (belum termasuk ongkos kirim)
Detail

Makin Sehat Dengan Berjilbab

Rp 17.000,00
Makin Sehat Dengan Berjilbab 

Mengapa malu berjilbab? Malu karena jilbab membuat ketombe? Atau, malu karena rambut akan menjadi rontok? Mengapa pula berjilbab asal-asalan, sekadar ikut tren mode? Berpikirlah jernih, sahabat! Ternyata, sudah bukan masanya lagi kita percaya pada mitos menyesatkan di atas.

Tak ada satu pun dokter-dokter ahli yang menyebut-nyebut jilbab sebagai penyebab ketombe atau rambut rontok! Berjilbab sesuai syariat justru membuat kepala dan rambut wanita menjadi sehat. Sehat di dunia, selamat di akhirat, insya Allah.

 Berjilbab ternyata melindungi kepala dan rambut dari sinar ultraviolet pada siang hari dan perlindungan dari debu yang ada di jalanan ketika kita keluar rumah.

Manfaat ini sebagian di antara hikmah-hikmah berjilbab yang dibahas dalam buku praktis sarat manfaat ini.

Dengan bahasa mudah dan ringan, buku ini akan menjelaskan perjalanan hidup rambut serta kiat mengatasi ketombe dan rambut rontok. Tips-tips yang diberikan merupakan hasil yang telah direkomendasikan para ahli dalam bidangnya. Kesaksian dari beberapa wanita profesional yang pada awalnya enggan berjilbab, juga melengkapi buku ini. Selain itu, diberikan pula kiat-kiat merawat kepala dan rambut bagi para jilbaber. Sehingga, tidak ada alasan bagi para Muslimah untuk berkata: ”Aku kini makin sehat dengan berjilbab!”

 Tak ada satu pun dokter ahli yang menyebut jilbab sebagai penyebab ketombe atau rambut rontok! Berjilbab sesuai syariat justru membuat kepala dan rambut wanita menjadi sehat.

Sehat di dunia, selamat di akhirat.

Judul: Makin Sehat Dengan Berjilbab
Penulis: Mh. Hanun Siregar
Harga: Rp. 17.000,-
Rp 17.000,00
Makin Sehat Dengan Berjilbab 

Mengapa malu berjilbab? Malu karena jilbab membuat ketombe? Atau, malu karena rambut akan menjadi rontok? Mengapa pula berjilbab asal-asalan, sekadar ikut tren mode? Berpikirlah jernih, sahabat! Ternyata, sudah bukan masanya lagi kita percaya pada mitos menyesatkan di atas.

Tak ada satu pun dokter-dokter ahli yang menyebut-nyebut jilbab sebagai penyebab ketombe atau rambut rontok! Berjilbab sesuai syariat justru membuat kepala dan rambut wanita menjadi sehat. Sehat di dunia, selamat di akhirat, insya Allah.

 Berjilbab ternyata melindungi kepala dan rambut dari sinar ultraviolet pada siang hari dan perlindungan dari debu yang ada di jalanan ketika kita keluar rumah.

Manfaat ini sebagian di antara hikmah-hikmah berjilbab yang dibahas dalam buku praktis sarat manfaat ini.

Dengan bahasa mudah dan ringan, buku ini akan menjelaskan perjalanan hidup rambut serta kiat mengatasi ketombe dan rambut rontok. Tips-tips yang diberikan merupakan hasil yang telah direkomendasikan para ahli dalam bidangnya. Kesaksian dari beberapa wanita profesional yang pada awalnya enggan berjilbab, juga melengkapi buku ini. Selain itu, diberikan pula kiat-kiat merawat kepala dan rambut bagi para jilbaber. Sehingga, tidak ada alasan bagi para Muslimah untuk berkata: ”Aku kini makin sehat dengan berjilbab!”

 Tak ada satu pun dokter ahli yang menyebut jilbab sebagai penyebab ketombe atau rambut rontok! Berjilbab sesuai syariat justru membuat kepala dan rambut wanita menjadi sehat.

Sehat di dunia, selamat di akhirat.

Judul: Makin Sehat Dengan Berjilbab
Penulis: Mh. Hanun Siregar
Harga: Rp. 17.000,-
Detail

Air Mata di jalan DAKWAH

Rp 56.000,00
Penulis : Umar Hidayat
Halaman : 498
Dimensi : 14x20 cm
Berat : 450 gram

Sinopsis

Jika menangis itu sehat, maka menangislah lantaran di jalan dakwah agar engkau merasakan sehat fisik dan maknawiahnya. Jika menangis itu melepaskan segala asa, agar hati lega, maka menangislah di jalan dakwah sehingga kehidupanmu tak hanya merasa lega di dalam dada, tetapi lega bersambung ke dalam surga.

Jika menangis itu membuktikan kemanusiaan kita, maka menangis di jalan dakwah tidak sekadar manusia, tetapi juga manusia yang terpilih mengemban warisan risalahnya. Jika menangis itu disebabkan sedih, maka menangislah di jalan dakwah karena kesedihan itu akan menaklukkannya. Jika menangis itu disebabkan gembira, maka menangislah di jalan dakwah karena kegembiraan itu menjeda mengingatkan kita agar tetap taat di jalan-Nya.

Jika menangis itu disebabkan keabadian, maka menangislah di jalan dakwah karena keabadian itu ada yang tertunda menghasilkan karya bersejarah yang mengabadi karena-Nya. Meski kesedihan mendera, airmata di jalan dakwah menaklukkannya untuk tetap tidak bercumbu dalam kesedihan. Sebaliknya, mengajar kita mengubahnya untuk tetap dalam ketaatan kepada Allah. Airmata di jalan dakwah, mengajak kembali ke jalan dakwah. bersama-sama membangun bangsa ini dengan pilar dakwah ini agar tercipta kehidupan dan peradaban madani yang sering kita idealkan. Alangkah bahagianya kita andai airmata kita membasuh hati kita, menghapus dosa-dosa kita dan melejitkan semangat maknawiyah dan potensi kita. Maka, mari kita bersama-sama meniti jejak pengembaraan dalam belantara hikmah airmata di jalan dakwah.
Rp 56.000,00
Penulis : Umar Hidayat
Halaman : 498
Dimensi : 14x20 cm
Berat : 450 gram

Sinopsis

Jika menangis itu sehat, maka menangislah lantaran di jalan dakwah agar engkau merasakan sehat fisik dan maknawiahnya. Jika menangis itu melepaskan segala asa, agar hati lega, maka menangislah di jalan dakwah sehingga kehidupanmu tak hanya merasa lega di dalam dada, tetapi lega bersambung ke dalam surga.

Jika menangis itu membuktikan kemanusiaan kita, maka menangis di jalan dakwah tidak sekadar manusia, tetapi juga manusia yang terpilih mengemban warisan risalahnya. Jika menangis itu disebabkan sedih, maka menangislah di jalan dakwah karena kesedihan itu akan menaklukkannya. Jika menangis itu disebabkan gembira, maka menangislah di jalan dakwah karena kegembiraan itu menjeda mengingatkan kita agar tetap taat di jalan-Nya.

Jika menangis itu disebabkan keabadian, maka menangislah di jalan dakwah karena keabadian itu ada yang tertunda menghasilkan karya bersejarah yang mengabadi karena-Nya. Meski kesedihan mendera, airmata di jalan dakwah menaklukkannya untuk tetap tidak bercumbu dalam kesedihan. Sebaliknya, mengajar kita mengubahnya untuk tetap dalam ketaatan kepada Allah. Airmata di jalan dakwah, mengajak kembali ke jalan dakwah. bersama-sama membangun bangsa ini dengan pilar dakwah ini agar tercipta kehidupan dan peradaban madani yang sering kita idealkan. Alangkah bahagianya kita andai airmata kita membasuh hati kita, menghapus dosa-dosa kita dan melejitkan semangat maknawiyah dan potensi kita. Maka, mari kita bersama-sama meniti jejak pengembaraan dalam belantara hikmah airmata di jalan dakwah.
Detail

Katalog Produk

Berikut Katalog Produk sesuai Kategorinya

- Katalog BUKU SEMUA Buku, BUKA KLIK DISINI
- Katalog ter-Update Download Di Sini
- Katalog Buku Islam Lainnya Klik DISINI



Berikut Katalog Produk sesuai Kategorinya

- Katalog BUKU SEMUA Buku, BUKA KLIK DISINI
- Katalog ter-Update Download Di Sini
- Katalog Buku Islam Lainnya Klik DISINI



Detail

Zero To Hero

Rp 34.000,00
Penulis : Solikhin Abu Izzudin

Sejarah mencatat, banyak orang besar justru lahir di tengah himpitan kesulitan bukan buaian kemanjaan.

Mereka besar dengan mengurangi jam tidurnya, waktu bekerja dan kesibukan mengurusi duniawi untuk memenuhi kebutuhan ukhrawi. Menyedikitkan tidur malam untuk bisa bangun malam.

Sedikit canda untuk rasakan nikmatnya ibadah. Tak berlebihan dalam bergaul ‘tuk rasakan lezatnya iman.

Menahan diri dari maksiat biar tubuhnya tetap sehat. Banyak keterbatasan, kekurangan, kelemahan, kegagalan, kemalasan. Itu bukan masalah.

Bagaimana di tengah keterbatasan itu kita dahsyatkan diri agar lahir prestasi tinggi.

Itulah kepahlawanan sejati, salah satu pesan penulis Solikhin Abu Izzudin yang tertuang dalam buku Zero to Hero.
Rp 34.000,00
Penulis : Solikhin Abu Izzudin

Sejarah mencatat, banyak orang besar justru lahir di tengah himpitan kesulitan bukan buaian kemanjaan.

Mereka besar dengan mengurangi jam tidurnya, waktu bekerja dan kesibukan mengurusi duniawi untuk memenuhi kebutuhan ukhrawi. Menyedikitkan tidur malam untuk bisa bangun malam.

Sedikit canda untuk rasakan nikmatnya ibadah. Tak berlebihan dalam bergaul ‘tuk rasakan lezatnya iman.

Menahan diri dari maksiat biar tubuhnya tetap sehat. Banyak keterbatasan, kekurangan, kelemahan, kegagalan, kemalasan. Itu bukan masalah.

Bagaimana di tengah keterbatasan itu kita dahsyatkan diri agar lahir prestasi tinggi.

Itulah kepahlawanan sejati, salah satu pesan penulis Solikhin Abu Izzudin yang tertuang dalam buku Zero to Hero.
Detail

Super Murobbi

Rp 45.000,00
Penulis : Solikhin Abu Izzuddin
Halaman : 398
Dimensi : 12x20 cm
Berat : 250 gram

Sinopsis

Cahaya Qur'an di Bengkel Perubahan Berbekal Al-Qur`an dan Sunnah kita melangkah Membangun peradaban mulia di bumi persada Dengan semangat perjuangan tegakkan keadilan Wujudkan masyarakat makmur adil sejahtera Super Murabbi, engkaulah pejalan dakwah. Berjalan, terus berjalan. Berbekal Al-Qur`an, buruh bengkel itu, super murabbi itu, terus berjalan. Dia bukan dosen, bukan mahasiswa, bukan pula pegawai kantor yang keren. Bekerja di bengkel. Waktunya produktif luar biasa.

Sejak Kamis sore, Kamis malam, Jumat pagi, ba'da subuh, khutbah Jumat, Jumat ashar memberikan pelatihan sebuah mukhayam, isya malam Sabtu menggugah dalam sebuah daurah yang dihadiri kader-kader dakwah dari berbagai kabupaten.

Di Sabtu paginya dia hadir dengan wajah cerah. Lebih awal dari hadirnya buruh-buruh yang lain. Ceria. Segar. Bugar. Cerdas. Lelah yang berbarokah. Super Murabbi, engkaulah pejalan dakwah. Berjalan, terus berjalan. Dari halaqah ke daurah. Dari daurah ke mukhayam. Dari "baksos" ke ziarah tokoh. Dari besuk di rumah sakit menuju takziah yang tiada. Membawa buah tangan meski ringan, untuk keluarga dan tetangga dekat. Dan di masjid-masjid hati kita tertambat. Di masjid kita rehat.

Di masjid kita perbarui semangat. Di masjid kita kokohkan tekad. Di masjid kita segarkan rindu jannah akhirat full nikmat. Saudaraku, inilah amanah besar, menjadi Super Murabbi. Jangan sampai sibuk dalam hiruk pikuk dagang sapi, lalu membuat lupa mengaji. Kejar-mengejar, berlari di antara kambing hitam, terus lupa jadwal kajian.

Ketiduran mengelus-elus kuda hitam, lalu mengamputasi diri dari tugas suci sebagai dai dan murabbi. Jangan sampai makin beringas ketika diberi kursi empuk yang panas, apalagi panas-panas basah sembari menikmati kemewahan yang dingin-dingin empuk. Bangkitkan diri, bangkitkan negeri dengan pekerjaan besar untuk perubahan besar.

Teladani Nabi, jadilah SUPER MURABBI. Naikkan Kelasmu, Raih Surgamu.
Rp 45.000,00
Penulis : Solikhin Abu Izzuddin
Halaman : 398
Dimensi : 12x20 cm
Berat : 250 gram

Sinopsis

Cahaya Qur'an di Bengkel Perubahan Berbekal Al-Qur`an dan Sunnah kita melangkah Membangun peradaban mulia di bumi persada Dengan semangat perjuangan tegakkan keadilan Wujudkan masyarakat makmur adil sejahtera Super Murabbi, engkaulah pejalan dakwah. Berjalan, terus berjalan. Berbekal Al-Qur`an, buruh bengkel itu, super murabbi itu, terus berjalan. Dia bukan dosen, bukan mahasiswa, bukan pula pegawai kantor yang keren. Bekerja di bengkel. Waktunya produktif luar biasa.

Sejak Kamis sore, Kamis malam, Jumat pagi, ba'da subuh, khutbah Jumat, Jumat ashar memberikan pelatihan sebuah mukhayam, isya malam Sabtu menggugah dalam sebuah daurah yang dihadiri kader-kader dakwah dari berbagai kabupaten.

Di Sabtu paginya dia hadir dengan wajah cerah. Lebih awal dari hadirnya buruh-buruh yang lain. Ceria. Segar. Bugar. Cerdas. Lelah yang berbarokah. Super Murabbi, engkaulah pejalan dakwah. Berjalan, terus berjalan. Dari halaqah ke daurah. Dari daurah ke mukhayam. Dari "baksos" ke ziarah tokoh. Dari besuk di rumah sakit menuju takziah yang tiada. Membawa buah tangan meski ringan, untuk keluarga dan tetangga dekat. Dan di masjid-masjid hati kita tertambat. Di masjid kita rehat.

Di masjid kita perbarui semangat. Di masjid kita kokohkan tekad. Di masjid kita segarkan rindu jannah akhirat full nikmat. Saudaraku, inilah amanah besar, menjadi Super Murabbi. Jangan sampai sibuk dalam hiruk pikuk dagang sapi, lalu membuat lupa mengaji. Kejar-mengejar, berlari di antara kambing hitam, terus lupa jadwal kajian.

Ketiduran mengelus-elus kuda hitam, lalu mengamputasi diri dari tugas suci sebagai dai dan murabbi. Jangan sampai makin beringas ketika diberi kursi empuk yang panas, apalagi panas-panas basah sembari menikmati kemewahan yang dingin-dingin empuk. Bangkitkan diri, bangkitkan negeri dengan pekerjaan besar untuk perubahan besar.

Teladani Nabi, jadilah SUPER MURABBI. Naikkan Kelasmu, Raih Surgamu.
Detail

DALAM DEKAPAN UKHUWAH

Rp 60.000,00
Penulis : Salim A. Fillah
Halaman : 472
Dimensi : 13,5x19,5 cm
Berat : 450 gram

 Sinopsis : 

 Karena beda antara kau dan aku sering jadi sengketa karena kehormatan diri sering kita tinggikan di atas kebenaran karena satu kesalahanmu padaku seolah menghapus sejuta kebaikan yang lalu wasiat Sang Nabi itu rasanya berat sekali: “jadilah hamba-hamba Allah yang bersaudara” mungkin lebih baik kita berpisah sementara, sejenak saja menjadi kepompong dan menyendiri berdiri malam-malam, bersujud dalam-dalam bertafakkur bersama iman yang menerangi hati hingga tiba waktunya menjadi kupu-kupu yang terbang menari melantun kebaikan di antara bunga, menebar keindahan pada dunia lalu dengan rindu kita kembali ke dalam dekapan ukhuwah mengambil cinta dari langit dan menebarkannya di bumi dengan persaudaraan suci; sebening prasangka, selembut nurani, sehangat semangat, senikmat berbagi, dan sekokoh janji

Buku ini adalah renungan-renungan sederhana tentang bagaimana mem-bangkitkan kembali kekuatan ummat yang hari ini terserak-serak bagai buih tak berarti. Tentu saja tak hendak muluk, semua ikhtiar itu dimulai dari dalam diri kita.

Di sini, kita menginsyafi bahwa iman berbanding lurus dengan kualitas hubungan yang kita jalin pada sesama. Juga bahwa tiap hubungan yang tak didasari iman akan jadi sia-sia. Dan baik iman maupun ukhuwah, memerlukan upaya untuk meneguhkan dan menyuburkannya. Selamat datang dalam dekapan ukhuwah.
Rp 60.000,00
Penulis : Salim A. Fillah
Halaman : 472
Dimensi : 13,5x19,5 cm
Berat : 450 gram

 Sinopsis : 

 Karena beda antara kau dan aku sering jadi sengketa karena kehormatan diri sering kita tinggikan di atas kebenaran karena satu kesalahanmu padaku seolah menghapus sejuta kebaikan yang lalu wasiat Sang Nabi itu rasanya berat sekali: “jadilah hamba-hamba Allah yang bersaudara” mungkin lebih baik kita berpisah sementara, sejenak saja menjadi kepompong dan menyendiri berdiri malam-malam, bersujud dalam-dalam bertafakkur bersama iman yang menerangi hati hingga tiba waktunya menjadi kupu-kupu yang terbang menari melantun kebaikan di antara bunga, menebar keindahan pada dunia lalu dengan rindu kita kembali ke dalam dekapan ukhuwah mengambil cinta dari langit dan menebarkannya di bumi dengan persaudaraan suci; sebening prasangka, selembut nurani, sehangat semangat, senikmat berbagi, dan sekokoh janji

Buku ini adalah renungan-renungan sederhana tentang bagaimana mem-bangkitkan kembali kekuatan ummat yang hari ini terserak-serak bagai buih tak berarti. Tentu saja tak hendak muluk, semua ikhtiar itu dimulai dari dalam diri kita.

Di sini, kita menginsyafi bahwa iman berbanding lurus dengan kualitas hubungan yang kita jalin pada sesama. Juga bahwa tiap hubungan yang tak didasari iman akan jadi sia-sia. Dan baik iman maupun ukhuwah, memerlukan upaya untuk meneguhkan dan menyuburkannya. Selamat datang dalam dekapan ukhuwah.
Detail

Agar Jodoh Idaman Berlabuh di Pelaminan

Rp 32.000,00

Penulis : Mas Udik Abdullah
Halaman : 250
Dimensi : 12x20 cm
Berat : 170 gram

 Sinopsis

Seiring kerinduan hati yang semakin menjadi-jadi untuk mengakhiri masa lajang, sering kali membuat seseorang bimbang dalam menjatuhkan pilihan. Hadir dalam benaknya sosok bayangan jodoh idaman yang segera ingin diboyongnya ke pelaminan. Hanya saja ia ragu, apakah dirinya pantas bersanding dengan sesosok wajah itu? Apa yang mestinya ia lakukan guna menjemputnya?

Apakah keputusan memilihnya sudah tepat dan sesuai dengan syariat? Sebenarnya jodoh idaman yang bagaimanakah yang lebih ia butuhkan dalam mengarungi luasnya samudra kehidupan?
Dan bagaimana jika ternyata yang hadir tak seideal yang diidamkan? Dan masih banyak pertanyaan lain yang harus segera dijawab. Hampir semua pria dan wanita yang belum menikah tentu berkeinginan untuk segera duduk bersanding di atas pelaminan suci menjadi pasangan pengantin yang ideal.

Akan tetapi, mendapatkan keinginan yang demikian tidaklah semudah membalikkan telapak tangan, walaupun bukan mustahil untuk bisa diraih. Semoga kehadiran buku ini menjawab keraguan yang selama ini mengganjal hati ketika kita ingin meraih dan mewujudkan impian bersanding dengan jodoh idaman. Selamat berupaya meraih jodoh idaman sampai bertemu di persandingan yang halal dan diberkahi-Nya!
Rp 32.000,00

Penulis : Mas Udik Abdullah
Halaman : 250
Dimensi : 12x20 cm
Berat : 170 gram

 Sinopsis

Seiring kerinduan hati yang semakin menjadi-jadi untuk mengakhiri masa lajang, sering kali membuat seseorang bimbang dalam menjatuhkan pilihan. Hadir dalam benaknya sosok bayangan jodoh idaman yang segera ingin diboyongnya ke pelaminan. Hanya saja ia ragu, apakah dirinya pantas bersanding dengan sesosok wajah itu? Apa yang mestinya ia lakukan guna menjemputnya?

Apakah keputusan memilihnya sudah tepat dan sesuai dengan syariat? Sebenarnya jodoh idaman yang bagaimanakah yang lebih ia butuhkan dalam mengarungi luasnya samudra kehidupan?
Dan bagaimana jika ternyata yang hadir tak seideal yang diidamkan? Dan masih banyak pertanyaan lain yang harus segera dijawab. Hampir semua pria dan wanita yang belum menikah tentu berkeinginan untuk segera duduk bersanding di atas pelaminan suci menjadi pasangan pengantin yang ideal.

Akan tetapi, mendapatkan keinginan yang demikian tidaklah semudah membalikkan telapak tangan, walaupun bukan mustahil untuk bisa diraih. Semoga kehadiran buku ini menjawab keraguan yang selama ini mengganjal hati ketika kita ingin meraih dan mewujudkan impian bersanding dengan jodoh idaman. Selamat berupaya meraih jodoh idaman sampai bertemu di persandingan yang halal dan diberkahi-Nya!
Detail

Agar Ta'aruf Cinta Berbuah Pahala

Rp 30.000,00
Sinopsis 

Bagi sebagian orang, pacaran dijadikan sarana untuk mengenal pasangan yang kelak dipersunting menjadi pasangan hidup.

Sayangnya, bertahun-tahun pacaran dilakukan ternyata tidak jelas kesungguhan kapan pasangan itu menikah. Padahal, sudah banyak pikiran, tenaga, dan waktu terbuang demi menyenangkan pasangan yang belakangan malah menjadi milik orang. Belum terhitung pula uang yang hilang melayang akibat berpacaran. Sebagian orang yang berpikiran ke depan memilih untuk menjauhi pacaran. Selain sebagai tindakan sia-sia dan tak ada jaminan bakal berujung di pelaminan, mereka memandang pacaran sebagai perilaku maksiat kepada tuhannya. Sudah tak tentu hasilnya dapat dosa pula nantinya. Maka, mereka memilih media lain untuk mendapatkan pendamping hidup: ta’aruf.

 Ta’aruf adalah gerbang awal kita mencari pasangan hidup dengan sungguh-sungguh meminta pihak ketiga sebagai perantara mewujudkan niat menikah. Bila umumnya niat berpacaran itu untuk bersenang-senang, tidaklah demikian dengan ta’aruf cinta.

Niat ta’aruf cinta hanyalah untuk melangsungkan pernikahan dan tanpa ada kata main-main. Buku ini membahas seluk-beluk ta’aruf cinta; mulai dari perbedaannya dengan pacaran, manfaat, dan tata caranya.

Semua dibingkai dengan adab-adab islami sehingga yang menjalaninya tidak perlu takut terkena dosa. Buku ini diperkaya pula dengan kisah dan pengalaman nyata orang-orang yang melangsungkan pernikahan melalui media ta’aruf.

 Penulis : Ari Pusparini
Halaman : 234
Dimensi : 12x20 cm
Berat : 150 gram
Rp 30.000,00
Sinopsis 

Bagi sebagian orang, pacaran dijadikan sarana untuk mengenal pasangan yang kelak dipersunting menjadi pasangan hidup.

Sayangnya, bertahun-tahun pacaran dilakukan ternyata tidak jelas kesungguhan kapan pasangan itu menikah. Padahal, sudah banyak pikiran, tenaga, dan waktu terbuang demi menyenangkan pasangan yang belakangan malah menjadi milik orang. Belum terhitung pula uang yang hilang melayang akibat berpacaran. Sebagian orang yang berpikiran ke depan memilih untuk menjauhi pacaran. Selain sebagai tindakan sia-sia dan tak ada jaminan bakal berujung di pelaminan, mereka memandang pacaran sebagai perilaku maksiat kepada tuhannya. Sudah tak tentu hasilnya dapat dosa pula nantinya. Maka, mereka memilih media lain untuk mendapatkan pendamping hidup: ta’aruf.

 Ta’aruf adalah gerbang awal kita mencari pasangan hidup dengan sungguh-sungguh meminta pihak ketiga sebagai perantara mewujudkan niat menikah. Bila umumnya niat berpacaran itu untuk bersenang-senang, tidaklah demikian dengan ta’aruf cinta.

Niat ta’aruf cinta hanyalah untuk melangsungkan pernikahan dan tanpa ada kata main-main. Buku ini membahas seluk-beluk ta’aruf cinta; mulai dari perbedaannya dengan pacaran, manfaat, dan tata caranya.

Semua dibingkai dengan adab-adab islami sehingga yang menjalaninya tidak perlu takut terkena dosa. Buku ini diperkaya pula dengan kisah dan pengalaman nyata orang-orang yang melangsungkan pernikahan melalui media ta’aruf.

 Penulis : Ari Pusparini
Halaman : 234
Dimensi : 12x20 cm
Berat : 150 gram
Detail

Buku Iqro

Rp 6.000,00
10 Sifat Buku IQRO'
Bacaan Langsung
CBSA (cara Belajar Siswa Aktif)
Privat/Klasikal
Modul
Asistensi
Praktis
Sistematis
Variatif
Komunikatif
Fleksibel

Harga
*Kecil Rp. 6.000
*Besar Rp. 12.000
Rp 6.000,00
10 Sifat Buku IQRO'
Bacaan Langsung
CBSA (cara Belajar Siswa Aktif)
Privat/Klasikal
Modul
Asistensi
Praktis
Sistematis
Variatif
Komunikatif
Fleksibel

Harga
*Kecil Rp. 6.000
*Besar Rp. 12.000
Detail

Wajah Politik Muawiyah bin Abi Sufyan

Rp 70.000,00
SINOPSIS

Muawiyah bin Abu Sufyan satu di antara ribuan sahabat Nabi saw paling kontroversial. Ia lahir dari kedua orangtua yang sebelumnya sangat memusuhi Islam: Abu Sufyan bin Harb dan Hindun binti Utbah. Sikapnya terhadap Khalifah Ali bin Abi Thalib, dianggap makar dan tergolong bughat (pemberontak).

Tindakannya mengangkat putranya Yazid sebagai khalifah, dituding telah menciptakan sistem baru yang tak pernah ada sebelumnya. Di sisi lain, jasa Muawiyah tak bisa dipungkiri. Pencatat wahyu ini tak hanya mampu mengakhiri konflik antar kaum Muslimin di masanya, tapi juga berhasil menancapkan pondasi sebuah dinasti yang telah memberikan begitu besar jasanya bagi dunia Islam: Dinasti Umayyah. Maka, sosok Muawiyah pun mendapat banyak sorotan. Di satu sisi, ada yang membencinya habis-habisan. Berbagai julukan ditabalkan. Ia disebut licik, culas, musang berbulu domba dan pengkhianat!

Di satu pihak, kita justru menemukan banyak ‘nash’ tentang keutamaan sahabat Nabi saw ini. Rasulullah saw pernah bersabda, “Tentara dari umatku yang mula-mula berperang mengarungi lautan sudah pasti mendapat surga,” (HR Bukhari dan Muslim). Dan, Muawiyah adalah pemimpin armada angkatan laut umat Islam pertama di masa pemerintahan Utsman bin Affan. Ketika mengangkatnya sebagai gubernur Syam, Umar bin Khaththab berkata, “Janganlah kalian menyebut Muawiyah kecuali dengan kebaikan.” Saat ditanya tentang mana yang lebih utama antara Muawiyah dan Umar bin Abdul Aziz, Abdullah bin Mubarak menjawab, “Demi Allah, debu yang berada di lubang hidung Muawiyah karena berjihad bersama Rasulullah saw, lebih baik daripada Umar bin Abdul Aziz!”

Nah, buku ini menguak kontroversi itu!
Selamat menikmati.

RESENSI

Mengapa sosok Muawiyah ini menarik dilirik? Paling tidak ada tiga alasan.

Pertama, dalam bentangan sejarah Islam, Muawiyah bin Abu Sufyan merupakan tokoh yang lahir dari kedua orang yang ditokohkan juga: Abu Sufyan bin Harb dan Hindun binti Utbah. Ini yang membuat nama Muawiyah melejit dalam kajian sejarah Islam. Apalagi kedua orangtuanya terbilang tokoh yang begitu gigih memerangi Nabi saw sebelum keduanya masuk Islam pada peristiwa Fathu Makkah.

Kedua, tak ada yang bisa mengelak, jasa Muawiyah bin Abu Sufyan bagi peradaban Islam begitu besar. Ia tak hanya mampu mengakhiri berbagai konflik yang terus bergelora antar kaum Muslimin di masanya, tapi juga berhasil menancapkan pondasi bangunan peradaban Islam. Dialah peletak dasar Daulah Umayah. Sebuah dinasti yang telah memberikan begitu besar jasanya bagi dunia Islam.

Ketiga, ketika membincangkan sosok Muawiyah, kita akan menemukan perseteruan dua kelompok—sebagian dari kalangan Sunni dan Syiah—yang begitu tajam. Di satu pihak, mereka begitu mengagungkan Muawiyah, dan di satu sisi ada yang membencinya habis-habisan sembari melontarkan makian yang amat berlebihan. Ironisnya, kebencian sebagian kalangan terhadap Muawiyah benar-benar tak terbendung. Bahkan, pada sebagian buku sejarah yang menjadi rujukan anak-anak sekolah, kita menemukan betapa para penulis ikut terjebak untuk menjuluki Muawiyah dengan juluk-julukan yang amat jauh dari akhlak Islam.

Mereka menyebut Muawiyah sebagai orang yang licik, culas, musang berbulu domba dan lainnya. Dalam buku Sejarah Kebudayaan Islam karangan Prof H Chatibul Umam dan Drs Abidin Nawawi , disebutkan, “Muawiyah bin Abu Sufyan sudah terkenal siasat dan tipu muslihatnya yang licik, dia adalah kepala angkatan perang yang mula-mula mengatur angkatan laut, dan ia pernah dijadikan sebagai amir “Al-Bahar”.”

Pada paragraf di halaman selanjutnya, penyusun buku ini menambahkan, “Muawiyah bin Abi Sufyan dalam membangun daulah Bani Umayyah menggunakan politik licik dan tipu daya, meskipun pekerjaan itu bertentangan dengan ajaran Islam. Ia tidak gentar melakukan kejahatan. Pembunuhan adalah cara biasa, asal maksud dan tujuannya tercapai.” Untuk menutup pemaparannya tentang sosok Muawiyah, penyusun buku tersebut menyimpulkan, “Jadi tidak salah kalau ada yang mengatakan bahwa siasat Muawiyah dalam mendirikan daulahnya dengan cara “tipu muslihat, ketajaman pedang dan siasat licik.” Demikian sebagian penggambaran tentang sosok Muawiyah. Terlepas dari segala perdebatan itu, khususnya tentang sosok Muawiyah bin Abi Sufyan, hal yang harus kita sepakati adalah para shahabat Nabi semuanya shalih, dan haram bagi kita mencaci maki mereka. Bahkan, banyak di antara mereka yang dipastikan masuk surga, sejak masih hidup.

Misalnya, keempat khalifah Rasulullah saw yaitu Abu Bakar, Umar bin Khaththab, Utsman bin Affan dan Ali bin Abi Thalib. Selain itu ada juga 10 shahabat yang dijanjikan surga. Dalam al-Qur’an, Allah SWT menyanjung para shahabat Nabi tanpa terkecuali. Allah ridha kepada mereka dan mereka juga ridha kepada Allah. “Allah ridha terhadap orang-orang mukmin ketika mereka berjanji setia kepadamu di bawah pohon, maka Allah mengetahui apa yang ada dalam hati mereka lalu menurunkan ketenangan atas mereka dengan memberi balasan kepada mereka dengan kemenangan yang dekat (waktunya),” (QS al-Fath: 18).

Nah, buku ini hadir untuk mendudukkan masalah sebenarnya. Bagaimana seharusnya kita menyikapi sahabat Nabi saw ini? Lalu, apa saja kiprah Muawiyah bagi Islam dan kaum Muslimin. Bagaimana peran politik pencatat wahyu di masa Nabi ini sebenarnya?

Benarkah ia pemberontak atau mujahid?

Dapatkan bukunya!!
Buku ini tidak dijual bebas. Hanya dijual via online.

Judul : Wajah Politik Muawiyah bin Abi Sufyan
Penulis : Hepi Andi Bastoni
Penerbit : Pustaka al-Bustan
Cetakan : Pertama, Oktober 2012
Halaman : xxxv + 298
Ukuran : 13,5 x 20,5 cm


PROMO!!!

GRATIS DVD UMAR BIN KHATHTHAB FULL VERSI 30 EPISODE
Caranya:
Pesan buku WAJAH POLITIK MUAWIYAH BIN ABI SUFYAN.
PERSEDIAAN DVD TERBATAS. 

Harga Rp 70.000.  

Setelah buku terbit berlaku harga normal Rp 70.000 (TANPA DVD).

Kami akan mencatat Anda sebagai pemesan setelah mentransfer.
Rp 70.000,00
SINOPSIS

Muawiyah bin Abu Sufyan satu di antara ribuan sahabat Nabi saw paling kontroversial. Ia lahir dari kedua orangtua yang sebelumnya sangat memusuhi Islam: Abu Sufyan bin Harb dan Hindun binti Utbah. Sikapnya terhadap Khalifah Ali bin Abi Thalib, dianggap makar dan tergolong bughat (pemberontak).

Tindakannya mengangkat putranya Yazid sebagai khalifah, dituding telah menciptakan sistem baru yang tak pernah ada sebelumnya. Di sisi lain, jasa Muawiyah tak bisa dipungkiri. Pencatat wahyu ini tak hanya mampu mengakhiri konflik antar kaum Muslimin di masanya, tapi juga berhasil menancapkan pondasi sebuah dinasti yang telah memberikan begitu besar jasanya bagi dunia Islam: Dinasti Umayyah. Maka, sosok Muawiyah pun mendapat banyak sorotan. Di satu sisi, ada yang membencinya habis-habisan. Berbagai julukan ditabalkan. Ia disebut licik, culas, musang berbulu domba dan pengkhianat!

Di satu pihak, kita justru menemukan banyak ‘nash’ tentang keutamaan sahabat Nabi saw ini. Rasulullah saw pernah bersabda, “Tentara dari umatku yang mula-mula berperang mengarungi lautan sudah pasti mendapat surga,” (HR Bukhari dan Muslim). Dan, Muawiyah adalah pemimpin armada angkatan laut umat Islam pertama di masa pemerintahan Utsman bin Affan. Ketika mengangkatnya sebagai gubernur Syam, Umar bin Khaththab berkata, “Janganlah kalian menyebut Muawiyah kecuali dengan kebaikan.” Saat ditanya tentang mana yang lebih utama antara Muawiyah dan Umar bin Abdul Aziz, Abdullah bin Mubarak menjawab, “Demi Allah, debu yang berada di lubang hidung Muawiyah karena berjihad bersama Rasulullah saw, lebih baik daripada Umar bin Abdul Aziz!”

Nah, buku ini menguak kontroversi itu!
Selamat menikmati.

RESENSI

Mengapa sosok Muawiyah ini menarik dilirik? Paling tidak ada tiga alasan.

Pertama, dalam bentangan sejarah Islam, Muawiyah bin Abu Sufyan merupakan tokoh yang lahir dari kedua orang yang ditokohkan juga: Abu Sufyan bin Harb dan Hindun binti Utbah. Ini yang membuat nama Muawiyah melejit dalam kajian sejarah Islam. Apalagi kedua orangtuanya terbilang tokoh yang begitu gigih memerangi Nabi saw sebelum keduanya masuk Islam pada peristiwa Fathu Makkah.

Kedua, tak ada yang bisa mengelak, jasa Muawiyah bin Abu Sufyan bagi peradaban Islam begitu besar. Ia tak hanya mampu mengakhiri berbagai konflik yang terus bergelora antar kaum Muslimin di masanya, tapi juga berhasil menancapkan pondasi bangunan peradaban Islam. Dialah peletak dasar Daulah Umayah. Sebuah dinasti yang telah memberikan begitu besar jasanya bagi dunia Islam.

Ketiga, ketika membincangkan sosok Muawiyah, kita akan menemukan perseteruan dua kelompok—sebagian dari kalangan Sunni dan Syiah—yang begitu tajam. Di satu pihak, mereka begitu mengagungkan Muawiyah, dan di satu sisi ada yang membencinya habis-habisan sembari melontarkan makian yang amat berlebihan. Ironisnya, kebencian sebagian kalangan terhadap Muawiyah benar-benar tak terbendung. Bahkan, pada sebagian buku sejarah yang menjadi rujukan anak-anak sekolah, kita menemukan betapa para penulis ikut terjebak untuk menjuluki Muawiyah dengan juluk-julukan yang amat jauh dari akhlak Islam.

Mereka menyebut Muawiyah sebagai orang yang licik, culas, musang berbulu domba dan lainnya. Dalam buku Sejarah Kebudayaan Islam karangan Prof H Chatibul Umam dan Drs Abidin Nawawi , disebutkan, “Muawiyah bin Abu Sufyan sudah terkenal siasat dan tipu muslihatnya yang licik, dia adalah kepala angkatan perang yang mula-mula mengatur angkatan laut, dan ia pernah dijadikan sebagai amir “Al-Bahar”.”

Pada paragraf di halaman selanjutnya, penyusun buku ini menambahkan, “Muawiyah bin Abi Sufyan dalam membangun daulah Bani Umayyah menggunakan politik licik dan tipu daya, meskipun pekerjaan itu bertentangan dengan ajaran Islam. Ia tidak gentar melakukan kejahatan. Pembunuhan adalah cara biasa, asal maksud dan tujuannya tercapai.” Untuk menutup pemaparannya tentang sosok Muawiyah, penyusun buku tersebut menyimpulkan, “Jadi tidak salah kalau ada yang mengatakan bahwa siasat Muawiyah dalam mendirikan daulahnya dengan cara “tipu muslihat, ketajaman pedang dan siasat licik.” Demikian sebagian penggambaran tentang sosok Muawiyah. Terlepas dari segala perdebatan itu, khususnya tentang sosok Muawiyah bin Abi Sufyan, hal yang harus kita sepakati adalah para shahabat Nabi semuanya shalih, dan haram bagi kita mencaci maki mereka. Bahkan, banyak di antara mereka yang dipastikan masuk surga, sejak masih hidup.

Misalnya, keempat khalifah Rasulullah saw yaitu Abu Bakar, Umar bin Khaththab, Utsman bin Affan dan Ali bin Abi Thalib. Selain itu ada juga 10 shahabat yang dijanjikan surga. Dalam al-Qur’an, Allah SWT menyanjung para shahabat Nabi tanpa terkecuali. Allah ridha kepada mereka dan mereka juga ridha kepada Allah. “Allah ridha terhadap orang-orang mukmin ketika mereka berjanji setia kepadamu di bawah pohon, maka Allah mengetahui apa yang ada dalam hati mereka lalu menurunkan ketenangan atas mereka dengan memberi balasan kepada mereka dengan kemenangan yang dekat (waktunya),” (QS al-Fath: 18).

Nah, buku ini hadir untuk mendudukkan masalah sebenarnya. Bagaimana seharusnya kita menyikapi sahabat Nabi saw ini? Lalu, apa saja kiprah Muawiyah bagi Islam dan kaum Muslimin. Bagaimana peran politik pencatat wahyu di masa Nabi ini sebenarnya?

Benarkah ia pemberontak atau mujahid?

Dapatkan bukunya!!
Buku ini tidak dijual bebas. Hanya dijual via online.

Judul : Wajah Politik Muawiyah bin Abi Sufyan
Penulis : Hepi Andi Bastoni
Penerbit : Pustaka al-Bustan
Cetakan : Pertama, Oktober 2012
Halaman : xxxv + 298
Ukuran : 13,5 x 20,5 cm


PROMO!!!

GRATIS DVD UMAR BIN KHATHTHAB FULL VERSI 30 EPISODE
Caranya:
Pesan buku WAJAH POLITIK MUAWIYAH BIN ABI SUFYAN.
PERSEDIAAN DVD TERBATAS. 

Harga Rp 70.000.  

Setelah buku terbit berlaku harga normal Rp 70.000 (TANPA DVD).

Kami akan mencatat Anda sebagai pemesan setelah mentransfer.
Detail
 
Support : toko-online | Johny Template Copyright © 2012. Gramushop | Islamic Store - All Rights Reserved
Proudly powered by Blogger